Contoh Buku Baso Pelembang yang mulai diajarkan Tahun2024 (FOTO: Ist) |
PUYANG - Dalam Peraturan
Walikota (PERWALI) Kota Palembang Nomor 39 tahun 2023 tentang mata pelajaran
muatan lokal bahasa daerah dengan menetapkan istilah yang digunakan dalam
pengaturannya. Muatan Lokal Bahasa Daerah adalah bahan kajian pada satuan
pendidikan yang berisi muatan dan proses pembelajaran tentang potensi dan
keunikan lokal serta dilaksanakan pada satuan pendidikan yang menjadi
kewenangan Pemerintah Daerah. Diatur mengenai ketentuan umum, Pelaksanaan
Pembelajaran, Pengawasan, Monitoring dan Evaluasi, Pendanaan, ketentuan
penutup. Klik Link berikut untuk Download:
https://peraturan.bpk.go.id/Details/277523/perwali-kota-palembang-no-39-tahun-2023
Peluncuran Mulok ini
diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan siswa tentang bahasa lokal dan adat
istiadat Palembang, sehingga mereka dapat lebih mengenal dan melestarikan
budaya daerahnya.
Pembelajaran Mulok ini akan mencakup materi tentang bahasa Palembang, mengenal adat-istiadat Palembang, dan lainnya sejak dini. bahwa Mulok ini akan diajarkan mulai dari kelas 3 SD hingga kelas 9 SMP dengan durasi 2 jam per minggu.
Dengan adanya
pembelajaran Mulok ini, diharapkan anak didik di Kota Palembang akan lebih
mengenal dan mencintai budaya daerahnya, Pemberian Mulok ini merupakan salah
satu upaya Disdik Palembang untuk mewujudkan kurikulum merdeka belajar yang
menekankan pada pengembangan karakter dan keterampilan siswa.
Baca Juga : https://www.puyangsumsel.com/2024/07/pelukis-sang-pahlawan-nasional-sultan.html
Mengenal bahasa
Palembang
Bahasa Palembang, orang Palembang menyebutnya Baso Plembang. Baso Plembang terdiri dari 2 tingkatan yaitu Baso Plembang Sari-sari (BPS) dan Baso Plembang Alus (BPA). Bahasa Palembang dipakai oleh seluruh lapisan masyarakat Palembang. Dalam penuturannya Baso Plembang Sari-sari (BPS) Digunakan oleh semua lapisan secara umum Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Sedangkan Baso Plembang Alus (BPA) untuk berbicara terhadap orang yang lebih tua dari diri di lingkungan keluarga. Untuk itu perlu diperkenalkan dan dilestarikan kembali agar baso Plembang ini tidak tergerus oleh waktu dan ditinggalkan. (ARI)
Baca Juga : https://www.puyangsumsel.com/2024/07/kobar-9-dan-lbh-sejahtera-palembang.html
Ini Cara Bacanya
Dalam Kamus Bahasa Palêmbang di sampaikan
tentang petunjuk Cara Membaca (Baso Plembang) dalam beberapa kosa kata.
1. Huruf [
û ] membacanya antara u dan o, misalnya kata : dûdů, bûlú, dll.
2. Huruf [
î ] membacanya antara i dan e, misalnya kata : satî, potîh, dll.
3. Tanda
[ ‘ ] membacanya seolah-olah ada hürüf k, tetapi samar,
misalnya kata : paca', para', dll
4. Huruf
[ ê ] dikenal dengan istilah huruf e pepet, misalnya kata : êkor, bolêh, dll.
5. Hürûf
[ e ] sebagai huruf vokal (hidup), misalnya kata: ageng, sinten, dll.
6. Hürüf
[ k ] huruf k jelas/terang, misalnya kata : rembak, bonyok, dll.
Reti Kelap (Arti Kata)
Baso Pelembang Alus |
Baso Plembang Sari-sari |
Bahasa Indonesia |
Ageng |
Besak |
Besar |
Alīt |
Kecik |
Kecil |
Anom |
Mudo |
Muda |
Pedaleman |
Tempat Tinggal |
Tempat Tinggal |
Rompok |
Ruma |
Rumah |
Beterke |
Jelaske |
Menjelaskan |
Kulo |
Aku |
Saya |
Niko |
Kau |
Anda (Kamu) |
Niki / Niku |
Ini / Itu |
Ini / Itu |
Lemah |
Tana |
Tanah |
Sepû |
Tuo |
Tua |
Sentēwean |
Sokongan |
Sumbangan |
Sirah Kampung |
Pak Pûng |
Kepala Kampung |
Sirah Rukun Wargo |
Ketuo Rukun Wargo |
Ketua RW |
Sirah Rukun Tetanggo |
Ketuo Rukun Tetanggo |
Ketua RT |
Limban |
Pinjem |
Pinjam |
belimban |
Meminjem |
Meminjam |
Simpen Limban |
Simpen Pinjem |
Simpan Pinjam |
Berasan |
Ado Kendak |
Memiliki Hajat |
Rasan |
Kendak |
Keinginan |
Sadî |
Jual |
Jual |
Besadî |
Bejual |
Menjual/Berjualan |
Kerep |
Nemen |
Sering |
Papak / Mapak |
Sambut / Nyambut |
Sambut |
Nyimbat |
Nyimbat / Simbat |
Menjawab |
Panggî |
Betemu |
Bertemu |
#Reti Kelap / Makno Kato ( Arti Kata ) diatas
sebaiknya dibacakan dan diucapkan berulang, secara bersama-sama dipimpin oleh
guru / siswa, dan untuk tambahan Kosakata lainnya lihat pada kamus Baso
Plembang. (ARI) |